Penemuan Menakjubkan di Makam Mawangdui: Mengungkap Kehidupan Dinasti Han

Pada awal tahun 1970-an, sebuah proyek konstruksi di Changsha, Provinsi Hunan, China, secara tidak sengaja mengungkap salah satu penemuan arkeologi paling signifikan abad ke-20: Makam Mawangdui. Tiga makam dari Dinasti Han Barat (206 SM – 9 M) ditemukan, berisi ribuan artefak yang memberikan wawasan mendalam tentang kehidupan, kepercayaan, dan ilmu pengetahuan masyarakat Tiongkok kuno.
1. Mumi Lady Xin Zhui: Keajaiban Pelestarian
Salah satu penemuan paling mencengangkan adalah jasad Lady Xin Zhui, istri dari Marquis Li Cang. Mumi ini ditemukan dalam kondisi luar biasa, dengan kulit yang masih elastis dan organ internal yang utuh, meskipun telah terkubur lebih dari 2.000 tahun. Pelestarian yang luar biasa ini memberikan wawasan unik tentang teknik pengawetan kuno dan kehidupan aristokrasi Han.
Archaeology Magazine
2. Artefak Budaya dan Kehidupan Sehari-hari
Makam Mawangdui juga mengungkap lebih dari 3.000 artefak, termasuk peralatan makan dari pernis, pakaian sutra halus, alat musik, dan kosmetik. Penemuan ini mencerminkan kemewahan dan kompleksitas kehidupan kelas atas pada masa Dinasti Han.
3. Naskah Kuno di Atas Sutra
Di antara artefak yang ditemukan, terdapat naskah-naskah kuno yang ditulis di atas sutra, termasuk teks-teks medis, filsafat, dan astronomi. Salah satu yang terkenal adalah “Wushi’er Bingfang” atau “Resep untuk Lima Puluh Dua Penyakit”, yang memberikan wawasan tentang praktik pengobatan tradisional Tiongkok.
4. Lukisan Sutra T Berbentuk
Sebuah lukisan sutra berbentuk T yang ditemukan di makam Lady Xin Zhui menggambarkan perjalanan jiwa ke alam baka, mencerminkan kepercayaan spiritual dan kosmologi masyarakat Han.
Penemuan di Makam Mawangdui tidak hanya memperkaya pemahaman kita tentang sejarah dan budaya Tiongkok kuno, tetapi juga menunjukkan tingkat kemajuan dalam seni, ilmu pengetahuan, dan spiritualitas pada masa itu.